Sabtu, 29 Oktober 2011

Orginizing, Leadership, and Management of ALSA 2011

Organizing, Leadership, and Management of ALSA (OLMA) merupakan suatu kegiatan pelatihan bagi calon anggota ALSA dimana karakter calon anggota tersebut dibentuk agar mengerti mengenai apa itu keorganisasian serta dapat menjadi pemimpin yang bisa me-management di segala hal dengan tema "Get And Feel Your Home In ALSA" Pada hari pertama OLMA dibuka oleh Pembantu Dekan 1 Bapak Joko Susanto S.H, S.U kemudian acara dilanjutkan oleh sambutan Project Officer, Ginia Tia Sagita, serta Director ALSA LC Unsoed, Gumelar Tufik Yugo Rahmanto. Hari pertama, calon anggota diberikan materi tentang keorganisasian yang dibawakan oleh Angga Mulki Hapsoro. Setelah pemaparan materi, acara dilanjutkan dengan pemutaran film sejarah Alsa Lc Unsoed. Dan dilanjutkan dengan games membangun suatu bangunan dengan kartu. Esensi dari games ini adalah membangun suatu organisasi dibutuhkan suatu pondasi yang kokoh, sehingga apabila salah satu kartu di pondasi hilang, maka akan hancur dan tidak tidak kokoh lah bangunan tersebut. kemudian, kartu-kartu tersebut berbeda warna, yang diharapakan dalam satu organisasi walaupun kita berbeda pendapat, suku, ras atau agama kita tetap menjadi satu kesatuan di dalam organisasi.
Pada OLMA hari kedua, calon anggota ALSA diberikan materi tentang Leadership yang dibawakan oleh Rizky Adam.Lalu ada pula perkenalan kepengurusan Alsa Lc Unsoed periode 2011-2012 dari pengurus inti, internal, eksternal, media, RnD, dan funding. Dilanjutkan dengan games tangan, dimana setiap orang saling berpegangan tangan dengan orang lain secara tidak teratur dan salah satu orang ditunjuk menjadi leader untuk memberikan arahan agar tangan-tangan tersebut menjadi teatur dan membentuk lingkaran. Esensi dari games ini adalah dimana suatu leader atau pemimpin diharapkan mampu menyelesaikan semua masalah dan kerumitan didalam suatu organisasi baik itu individu maupun kelompok.
Pada hari ketiga, OLMA dibawakan oleh Febri Famungkas dengan materi bertema Management. Dilanjutkan dengan games sedotan, dimana sedotan tersebut disusun setinggi mungkin dengan pondasi yang kuat dan sedotan yang disediakan harus digunakan semuanya. Esensi dari games tersebut adalah menciptakan organisasi dimana mempunyai tujuan dengan pencapaian setinggi tinggi nya tanpa mudah goyah dari pengaruh luar, serta dalam membangun pencapaian tersebut kita harus saling bahu mambahu demi tercapaiannya tujuan dari organisasi tersebut. Setelah games, dilanjutkan dengan pengenalan mengenai MCC (Moot Court Competition) kepada calon anggota Alsa oleh Agus Triyantoro. Acara dilanjutkan dengan penampilan Alsakustik. Lalu para calon anggota Alsa melakukan sesi wawancara dengan tiga pos yang berbeda. Pos satu, wawancara mengenai motivasi bergabung dengan Alsa. Pos dua, wawancara mengenai sejarah Alsa dan Pos ketiga, wawancara mengenai test bahasa inggris.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar