Rempoah, 6 Juni 2013 ALSA LC Unsoed menggandeng SMB (Sekolah Menulis Bocah) dalam acara english class. Rintik hujan yang mengawali acara itu tidak menghalang langkah pengurus dan anggota ALSA LC Unsoed, Sahabat SMB dan Laskar Rempoah (panggilan untuk anak-anak panti yang diberikan oleh Pengurus SMB).
Bertempat di Panti Asuhan Rempoah suasana nan sederhana serta syahdu menyeruak diawal acara. Pantas saja, karena ALSA LC Unsoed disambut dengan nyanyian rohani dari Laskar Rempoah yang saat itu bertepatan dengan hari Isra Mi’raj. Setelah gemericik dan alunan nada pentatonik selesai langsung disambut dengan puisi yang dibacakan Oleh Rezti dan Badriah.
“Amazing” kata itu meluncur dari salah satu pengurus ALSA LC Unsoed yang kagum akan penghayatan dan pembawaan suasana menyentuh kalbu. Bagaimana tidak? Mereka yang yatim piatu dan tergolong lower class masih semangat untuk tetap menjalani hidup dengan mimpi-mimpi walau sekat bambu, kebisingan, dan keramaian dalam pantai Asuhan itu kadang menghantui mereka. Ya, di depan panti asuhan mereka ada kandang kambing.
Usai pembacaan puisi, Kakak Ira Andini selaku Pengurus ALSA LC Unsoed Divisi RnD langsung memandu acara dalam English class. Suasana berubah menjadi gelak tawa ketika salah satu penghuni panti asuhan itu melafalkan english dengan gaya lugu. Dia adalah Angga. Umurnya sekitar 6 tahun namun perjalanan hidupnya tak lantas membuatnya murung. Saat Kak Ira mengajarinya “My Name is ......”, langsung saja Angga menjawab, “Nemis Angga”. Seisi ruangan kayu itu langsung tertawa bersamaan.
Hafiz pun mulai bersiap untuk story telling. Tak disangka saat ingin maju ke mimbarnya, Hafiz mengalami kram kaki. Sedikit menggambarkan bahwa Panti Asuhan itu tak layak dikatakan Panti Asuhan karena tempatnya yang sempit bertembok bambu dan kayu namun diisi sekitar 17 anak perempuan, sementara 8 anak laki-lakinya tidur di tempat lain yang tak kalah sederhananya.
Sungguhpun demikian, tempat yang sempit itu tak menyurutkan kami untuk menghibur teman-teman Laskar Rempoah. Hafiz dengan sigap berdiri dengan dibantu Kak Ismail. Mulailah bercerita.
story telling Ismail (kiri) dan Hafiz (kanan)
A Story about Deer and Crocodiles.
“Once upon a time, in the jungle....” ucap Hafiz, yang langsung disambar dengan tawa para Laskar Rempoah. Maklum, saja dari ke 24 orang penghuni panti asuhan tidak terlalu fasih english, apalagi rata-rata dari mereka masih tergolong anak-anak.
Hafiz paham akan itu dan membuat cerita itu mudah dicerna dengan gestur yangbegitu luwes seolah “Sang Pendongeng Dunia”. Anak-anak panti sungguh terhibur dengan gaya Hafiz menceritakan Kancil dan Buaya. Apalagi Kak Ismail membantu untuk menterjemahkan setiap paragraf yang disampaikan Hafiz ke penonton. Tak jarang teman-teman baik dari Laskar Rempoah, Pengurus SMB bahkan Pengurus ALSA LC Unsoed ikut tertawa bersama pada saat dan waktu yang sama.
Very good first impression.
“Acara ini merupakan rangkaian English day yang merupakan program kerja kami.” Ujar Fiana, salah satu pengurus Divisi RnD. Story telling pun diakhiri dengan sesi foto bersama, dan tak lupa ucapan terima kasih antara pemilik Panti Asuhan, Laskar Rempoah, Pengurus SMB dan Pengurus ALSA LC Unsoed. ALSA ALWAYS BE ONE!
Elisa Sugito
Divisi Funding ALSA LC Unsoed
Tidak ada komentar:
Posting Komentar